BIDIK.co Terbaik untuk Masyarakat
Related Articles
bidik.com — Kubu Prabowo-Hatta sudah menggelar syukuran kemenangan Pilpres meski hasil resmi KPU baru akan diumumkan pada tanggal 22 Juli 2014. Wakil Ketua Dewan Pembina Partai Gerindra Hashim Djojohadikusumo pun menyebut bahwa pasangan nomor urut 1 itu sudah unggul.
“Kita akan saksikan suatu keputusan KPU 22 Juli. Sekarang menurut real count kita, kita masih unggul tapi agak tipis,” kata Hashim saat memberikan sambutan di acara Ibadah Pengucapan Syukur atas Kemenangan Prabowo-Hatta 2014-2019 di JCC, Senayan, Jumat (18/7/2014).
“Kami unggul 1,6 persen,” lanjutnya.
Hashim lalu bicara tentang kecurangan-kecurangan yang ia anggap merugikan Prabowo. Contoh yang ia ambil ialah kecurangan di DKI Jakarta.
“Ada indikasi kecurangan. Contohnya, di DKI ada 300.000 suara siluman. Sudah dideteksi dan sudah diputuskan oleh Bawaslu dan KPU akan ada pemungutan suara ulang,” ujar adik kandung Prabowo ini.
Hashim mengungkapkan bahwa modus kecurangan ialah pendatang dari luar kota yang mencoblos tanpa formulir A5. Selain di DKI Jakarta, pria yang juga berprofesi sebagai pengusaha ini juga menyebut ada kecurangan di Jateng dan Jatim.
“Kita harus waspada, jaga agar suara kita tidak dicuri. Pihak lain bilang kalau kita menang, berarti karena kecurangan. Itu tidak usah dimomentari. Kita yakin kalau kita menang itu bukan karena kecurangan,” ucap Hashim.
Bawaslu DKI merekomendasikan pemungutan suara ulang di 13 TPS. PSU itu akan dilakukan pasa Sabtu (19/7).
“TPS yang direkomendasikan melakukan PSU hanya 13 TPS,” kata Ketua Bawaslu DKI Mimah Susanti di kantornya di Jl Danau Sunter III No 5, Sunter, Jakarta Utara, Jumat (18/7/2014).(ai)
Website & Logo Maker