bidik.co –— Ahli hukum administrasi negara, Zainal Arifin Hossein, menilai, putusan yang diambil Mahkamah Partai Golkar dalam sengketa dualisme kepemimpinan partai tersebut bukanlah sebuah putusan sekalipun di dalam putusan itu terdapat frasa mengabulkan sebagian gugatan permohonan yang diajukan kubu Agung Laksono. “Itu putusan yang tidak memberikan putusan. Mengabulkan sebagian itu …
-Yusril Nilai Saksi Ahli Pihak Menkumham-Agung Laksono Inkonsisten
bidik.co — Kuasa hukum DPP Golkar hasil Munas Bali, Yusril Ihza Mahendra menilia, mantan Hakim Konstitusi, Maruarar Siahaan inkonsisten dalam memberikan pernyataan terkait konflik Partai Golkar. Maruarar dihadirkan sebagai ahli dalam sidang lanjutan sengketa dualisme kepemimpinan Partai Golkar di Pengadilan Tata Usaha Negara. “Maruarar tidak jelas sikapnya. Kadang dia bilang …
-Muktamar Beri Kepercayaan Kembali Pada Yusril Pimpin PBB
bidik.co — Forum Muktamar IV PBB kembali memberi kepercayaan kepada Yusril Ihza Mahendra sebagai Ketua Umum DPP Partai Bulan Bintang (PBB) untuk periode 2015-2020. Yusril terpilih di forum Muktamar IV PBB di Bogor, Jawa Barat, Minggu (26/4/2015). Muktamar sendiri digelar sejak Jumat lalu. Hal itu disampaikan politisi PBB BM Wibowo …
-Soal Hakim Teguh, Yusril Tantang Paloh Debat Terbuka
bidik.co — Pakar hukum sekaligus Penasihat hukum Partai Golkar versi Munas Bali, Yusril Ihza Mahendra, merasa tidak fair dengan pemberitaan tentang perlunya Hakim Teguh Setya Bhakti mundur sebagai hakim yang menyidangkan perkara sengketa kepengurusan Partai Golkar. Menurut Yusril pemberitaan yang muncul di program siaran Headline News di Metro TV itu …
-Pernah Dibantu Yusril, KY Minta Teguh Mundur Sebagai Ketua Majelis Kasus Sengketa Golkar
bidik.co — Komisi Yudisial (KY) meminta hakim Teguh Satya Bhakti mengundurkan diri sebagai ketua majelis kasus sengketa Partai Golkar. Sebab, Teguh pernah ‘dibantu’ oleh Yusril Ihza Mahendra, pengacara Partai Golkar kubu Aburizal Bakrie. “Mestinya hakim Teguh mengundurkan diri karena berpotensi adanya konflik kepentingan,” kata komisioner KY, Imam Anshori Saleh kepada …
-Yusril Akan Lawan Pemerintah Yang Rusak Tatanan Hukum & Demokrasi
bidik.co — Advokat senior Yusril Ihza Mahendra menegaskan bahwa dirinya akan menentang cara-cara pemerintah sekarang melalui Yasonna, yang melakukan intervensi ke partai politik untuk kepentingan dukungan politik ke Pemerintah. “Selain itu saya menentang cara-cara Pemerintah sekarang melalui Yasonna yang melakukan intervensi ke partai politik untuk kepentingan dukungan politik ke Pemerintah. Makanya …
-Sindir Jokowi, Yusril: Pemimpin Penampilan Merakyat, Kebijakan Kapitalis
bidik.co — Mantan Menteri Sekretaris Negara Kabinet Indonesia Bersatu, Yusril Ihza Mahendra lewat akun twitternya mengatakan menggelikan jika ada pemimpin yang penampilannya merakyat namun kebijakannya justru merugikan rakyat. “Sungguh menggelikan jika ada pemimpin yg penampilannya merakyat tapi kebijakannya malah untungkan kaum kapitalis dan merugikan rakyat” tulis Yusril via @yusrilihza_mhd, Senin …
-Yusril: Hak Presiden, Pertahankan atau Ganti Hamdan
bidik.co — Pakar Hukum Tata Negara Yusril Ihza Mahendra mengatakan, kepastian apakah Ketua Mahkamah Konstitusi Hamdan Zoelva akan kembali dipertahankan sebagai hakim MK atau tidak berada di tangan Presiden Joko Widodo. Sebab, sebagai orang yang masih menjabat sebagai keta MK, menurut Yusril, Hamdan tak lagi harus mengikuti seleksi dari tahap …
-Yusril: Agar Terarah, Jokowi Perlu Punya Juru Bicara
bidik.co — Ucapan Presiden adalah “sabdo pandito ratu” atau ucapan seseorang yang bijaksana, mumpuni dan dihormati. Karena itu Presiden harus konsisten dengan ucapannya. Jangan mencla mencle, hari ini ngomong lain, besok lain lagi. “Kalau itu terjadi, lama kelamaan kewibawaan Presiden akan terkikis dan akhirnya pupus,” jelas mantan Menteri Sekretaris Negara, …
-Yusril Pun Berkomentar Soal Rencana Jokowi Naikkan Harga BBM, Sama dengan SBY
bidik.co – Pemerintahan Joko Widodo (Jokowi) berencana menaikkan harga BBM subsidi. Pakar Hukum Tata Negara Yusril Ihza Mahendra kecewa dengan langkah yang bakal ditempuh Jokowi tersebut. “Saya pikir akan ada terobosan baru dan cara baru. Sayang rupanya tidak ada,” ucap Yusril dalam akun twitter pribadinya, Kamis (6/11). Jika memang rencana …
-