Home / Politik / Sebabkan Bocah Tewas di Rumah JK, Keluarga JK Bisa Dipidana

Sebabkan Bocah Tewas di Rumah JK, Keluarga JK Bisa Dipidana

bidik.co – Tewasnya Hadika (11) saat pembagian sedekah di rumah wakil presiden terpilih Jusuf Kalla di Makassar, Sulawesi Selatan, Selasa (29/7/2014) harus diusut tuntas. Jangan karena JK pejabat, sehingga kasus ini hanya diselesaikan secara kekerabatan.

Anggota Komisi Hukum DPR Nasir Jamil mengatakan, pihak penyelenggara dalam hal ini keluarga JK bisa dikenai pasal pidana. Karena mengakibatkan hilangnya nyawa seseorang. “Ini adalah kelalaian yang menyebabkan kematian dan bisa dipidanakan,” kata Nasir, kepada INILAHCOM, Kamis (31/7/2014).

Menurut Nasir, kejadian ini harus dilihat dalam konteks penegakan hukum. Karenanya dia mendesak Polri segera mengusut tuntas kasus itu. Banyak pertanyaan sebenarnya yang bisa didalami kepolisian terkait kejadian itu.

“Yang membuat saya heran kok tidak belajar dari peristiwa serupa yang juga memakan korban. Jangan karena peristiwa itu terjadi di rumah JK, lalu polisi tidak berani mengusut kasus kematian bocah tersebut,” kata politikus asal Aceh ini.

Dia menegaskan, mengusut kasus ini adalah keharusan. Pengusutan ini secara hukum penting agar ke depan tidak terulang lagi peristiwa yang memilukan tersebut.

Kapolri Jenderal Sutarman harus berani perintahkan polisi setempat untuk usut secara tuntas hingga dibawa ke pengadilan. “Kalau tidak diusut akan jadi preseden buruk dan menunjukkan bahwa hukum tidak berlaku bagi yang punya kuasa,” katanya.

Dia khawatir kalau suatu saat ada pejabat yang melakukan hal serupa, maka tidak diusut juga.

“Ke depan nanti ada pejabat atau pengusaha yang bagikan zakat dalam jumlah besar, lalu ada korban yang meninggal, maka cukup diselesaikan dengan menjenguk ke rumah sakit atau rumah korban dan memberikan santunan. Ironis sekali kalau itu yang terjadi,” jelas politikus PKS ini.

Seperti diketahui, Handika, asal Daeng Tantu, Rappokalling, Makassar, Selasa (29/7/2014), ditemukan tewas saat pembagian sedekah di kediaman JK.

Korban terinjak-injak oleh ribuan massa lain yang saling berebut sedekah. Korban ditemukan sudah dalam keadaan tewas, dan langsung dilarikan ke RS Stella Maris, sekitar 1 km dari rumah JK.[ai]

Komentar

Komentar

Check Also

Difriadi: Pilkada Harus Jadi Persemaian Demokrasi di Indonesia

Bidik.co — Bulan November 2024, rakyat Indonesia masih harus memenuhi hak dan kewajiban politiknya untuk …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.