BIDIK.co Terbaik untuk Masyarakat
Related Articles
“Munculnya lembaga survey abal-abal ini adalah masalah besar.”
bidik.co — Anies Baswedan meminta sejumlah lembaga survey diaudit terkait dengan hasil survey yang dikeluarkan pada saat Pemilihan Presiden 9 Juli 2014.
Kata Anies, langkah tersebut dilakukan untuk membuktikan kepada publik mana saja lembaga survey yang benar-benar kredibel dan lembaga yang hanya melakukan survey sesuai dengan pesanan.
“Munculnya lembaga survey abal-abal ini adalah masalah besar. Ini harus segera diaudit. Ada komite etik untuk mengevaluasi kinerja lembaga survey yang dipertanyakan,” kata Anies di Menteng, Jakarta Pusat, Selasa, 15 Juli 2014.
Menurut Anies, perlunya lembaga survey diaudit karena data yang dirilis ke publik harus dapat dipertanggungjawabkan. Apabila ditemukan kejanggalan, lembaga survey tersebut harus diaudit.
Karena jika tidak, kata Anies, lembaga survey akan dimanfaatkan pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab. Tentunya, hasil survey lembaga survey akan merusak proses demokrasi.
“Lembaga survey itu bukan di-Tuhankan. Kalau tidak bisa diaudit berarti tidak ada sumbernya, tidak ada data. Kalau yang benar ada sumber datanya,” ujar Anies.
Anies menilai saat ini merupakan kesempatan paling baik untuk membuktikan kredibilitas lembaga survey. Sehingga bisa diketahui mana lembaga survey kredibel dan yang tidak.
Anies mengatakan bila lembaga survey yang tidak kredibel terus dibiarkan, maka akan mempengaruhi lembaga survey lain yang telah terbukti kredibilitasnya. “Menurut saya ini adalah kesempatan lembaga survey yang kredibel bisa keluar dari sini dengan tingkat kepercayaan tinggi,” kata dia.
“Sekarang ada lembaga yang membuat lembaga survey itu kehilangan kredibilitas. Nanti semua dibilang abal-abal juga,” dia menambahkan. (ai)
Website & Logo Maker