bidik.co — Sekjen Partai Gerindra Ahmad Muzani dan Wakil Ketua Umum Partai Gerindra Fadli Zon akan diusulkan sebagai calon pimpinan DPR. Mereka berdua dipandang punya kapasitas.
“Bursa itu Fadli Zon dan Ahmad Muzani (untuk pimpinan DPR). Mereka ini adalah pimpinan partai, dan kapasitasnya cukup dibandingkan orang-orang yang tidak dikenal,” kata Ketua DPP Gerindra Desmond Junaidi Mahesa di Gedung DPR, Senayan, Jakarta, Senin (25/8/2014).
Desmond menilai Fadli dan Muzani sudah cukup dikenal. Meski begitu, pencalonan melalui sistem paket dan pemilihan langsung pimpinan DPR ini dipengaruhi juga oleh proses gugatan UU MD3 yang baru di MK.
“Kalau gugatan ditolak, maka pertarungan bebas akan terjadi, maka bentuknya akan terjadi berkoalisi dengan partai lain. Apakah ini maju perorangan atau sistem paket,” kata Desmond.
Gerindra, menurut Desmond, akan membidik posisi Wakil Ketua DPR. Meski begitu, pembicaraan lebih lanjut terkait pencalonan Pimpinan DPR akan dibahas dengan koalisi Merah Putih.
Seperti diketahui, Golkar dikabarkan mencalonkan Setya Novanto untuk posisi Ketua DPR. ”Kita (koalisi merah putih) belum bahas sekarang,” kata Desmond.
Sementara berkaitan dengan posisi Ketua DPR RI, Partai Gerindra tidak akan mengajukan nama. Partai berlambang kepala burung garuda itu malah menyerahkan kepada partai lain yang berada di dalam Koalisi Merah Putih (KMP).
“Gerindra mau mendorong fraksi yang lain untuk jabatan ketua DPR. Gerindra di belakang memberi dukungan saja. Kita legowo memberikan ke partai lain,” ucap politisi Gerindra Martin Hutabarat, di Gedung DPR RI, Jakarta, Senin (25/8/2014).
Ketika ditanya lebih lanjut, apakah keputusannya Gerindra itu akibat tidak ada calon kandidat yang pas untuk menempati posisi ketua DPR RI? anggota Komisi III DPR RI itu pun berkilah.
“Bukan gak punya calon, tapi kita legowo,” pungkasnya. (ai)