bidik.co – Prabowo Subianto dan Hatta Rajasa didampingi 95 pengacara dalam gugatan hasil Pilpres ke Mahkamah Konstitusi (MK). Kuasa hukum Komisi Pemilihan Umum (KPU) Adnan Buyung Nasution pun mengaku siap menghadapinya.
“Kalau benar, berapa ribu pun saya kira bukan jumlahnya tapi yang penting kinerja, kualitas dan integritas orang-orangnya,” ujar Kuasa Hukum KPU Adnan Buyung Nasution dalam rapat konsolidasi KPU pusat dengan KPU tingkat Provinsi dan Kab/Kota di Novotel, Jalan Gadjah Mada, Jakarta Barat, Jumat (1/8/2014) malam.
Berapapun sesumbar yang dilakukan kubu Prabowo-Hatta mengenai jumlah tim advokasinya, Adnan meminta agar jajaran KPU tetap rendah hati. Mereka diminta untuk bersikap humble.
“Kita bersikap rendah hati saja. Melayani masyarakat, kalau ada masyarakat nggak puas, masyarakat dari Prabowo, kita dengar,” Adnan menuturkan.
Usai mendengar keberatan pihak-pihak yang tidak puas dengan KPU, Adnan menyatakan perlunya mempertimbangkan argumentasi mereka. Setelah itu pihaknya bisa memberikan pembuktian berdasarkan fakta.
“Kita sebagai pendengar yang baik,” tukas Adnan.
Adnan mengaku akan membantu KPU dalam gugatan hasil Pilpres ini bersama 13 orang kuasa hukum. Sebelumnya Adnan bersama timnya juga membantu KPU dalam sengketa-sengketa pada Pileg lalu.
“Dari saya 13 lawyer, ini pertemuan pertama saya mau ketemu dengan KPU nya sekaligus KPUD. Mendengar permasalahannya dulu,” tutup Adnan. (ai)