bidik.co — Masuknya nama Puti Guntur Soekarnoputri sebagai calon Ketua PDIP DKI Jakarta disambut positif kader banteng moncong putih.
Mantan pengurus PDIP di Kepulauan Seribu, Safaruddin menilai, Puti cukup mumpuni untuk diusung menjadi ketua DPD.
“Boleh lah Mba Puti. Beliau kan cukup dikenal oleh kader PDIP pastinya,” kata Safaruddin kepada wartawan, Selasa (23/12/2014).
Meski kiprahnya cukup mumpuni, namun menurut dia, Puti perlu membangun komunikasi dengan kader di tiap tingkatan. Tentu saja, hal ini guna menunjang ketokohannya.
“Komunikasinya harus lebih intens lah dengan kader, khususnya pada semua tingkatan pengurus partai,” katanya.
Bersama Puan Maharani dan M Prananda Prabowo, Puti yang kini menjadi anggota DPR RI Fraksi PDIP muncul sebagai generasi muda trah Soekarno. Puti adalah putri pertama Guntur Soekarnoputra, anak tertua Presiden pertama RI, Soekarno.
Sementara itu konsolidasi partai menjelang kongres keempat PDI-Perjuangan yang rencananya digelar di Bali pada 9-12 April 2015 sudah mulai dilaksanakan di beberapa daerah.
DKI Jakarta sebagai barometer politik nasional menjadi satu di antara daerah yang sedang melaksanakan agenda konsolidasi partai ini.
Agustiani Tio S, Anggota Tim Monitoring konsolidasi PDI Perjuangan 2015 mengatakan sebagai partai pemenang di DKI Jakarta, partai berlambang banteng moncong putih itu sangat serius untuk menjaring kader terbaiknya untuk menjadi pemimpin partai yang bisa bersinergi kerja eksekutif dan legislatif.
Hal itu sejalan dengan amanat dalam trias dinamika partai yang menghendaki kerjasama antara tiga pilar partai yakni struktural partai, kader yang ada di eksekutif dan kader yang ada di legislatif.
“DPP PDI Perjuangan sudah mengeluarkan aturan main sebagai acuan teknis pelaksanaan konsolidasi partai dengan mengeluarkan SK 066 dan 067. Aturan main ini mengatur penjaringan dan penyaringan kader-kader partai yang akan bertarung mengisi struktural partai dari PAC di tingkat kecamatan sampai DPD di tingkat provinsi,” kata Agustiani dalam keterangannya, Kamis (11/12/2014).
Dikatakannya, dari hasil proses pemilihan calon Ketua DPD PDI Perjuangan DKI Jakarta, hasil proses konsolidasi yang masih berjalan saat ini, aspirasi yang berkembang di arus bawah pertarungan merebut kursi ketua partai di Jakarta dihiasi oleh beberapa nama kader internal yang selama ini mengisi struktural PDI Perjuangan di DKI Jakarta.
“Misalnya ada nama yang bermunculan adalah Boy Sadikin, Gembong Warsono, Willian Yani, Pantas Nainggolan, Dwi Rio Sambodo, Ida Mahmuda, Cheppy Wartono, Yanti eko dan Prasetio Edi Marsudi,” ujarnya.
Menurutnya, komposisi bakal calon ini masih berpeluang bertambah karena masih ada beberapa PAC yang masih akan melaksanakan rapat partai di tingkatannya.
“Intisari mekanisme pemilihan calon Ketua Partai yang berjalan yakni musyawarah mufakat dengan memberikan kesempatan yang luas kepada semua kader,” imbuhnya.
DPP akan menyaringya hanya menjadi tiga nama dengan kualifikasi terbaik berdasarkan loyalitas, pengabdian dan kapasitas kepemimpinan. Tiga nominator itu akan bermusyawarah menentukan ketua DPD dalam forum konferensi partai.(*)