Home / Politik / Andi Ruskati: Persatuan dan Kesatuan Ciptakan Masyarakat Rukun dan Damai

Andi Ruskati: Persatuan dan Kesatuan Ciptakan Masyarakat Rukun dan Damai

bidik.co – Seluruh komponen Bangsa Indonesia berkeinginan terwujudnya masyarakat yang rukun dan damai, untuk itu diperlukan persatuan dan kesatuan dalam bingkai Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).

“Pentingnya menjaga persatuan dan kesatuan menuju masyarakat yang rukun dan damai dalam bingkai NKRI,” tutur Anggota MPR RI dari Fraksi Partai GERINDRA, Andi Ruskati Ali Baal dalam Sosialisasi Hasil-hasi Keputusan MPR RI, Selasa 11 Februari 2020, di Aula Desa Orobatu, Kecamatan Tapalang, Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat.

Selanjutnya, Anggota DPR RI Komisi IX yang membidangi kesehatan dan tenaga kerja ini menjelaskan bahwa rasa persatuan dan kesatuan harus dimiliki untuk menciptakan rasa cinta tanah air. Selain itu agar tujuan dan cita-cita suatu negara dapat tercapai, terciptanya negara yang aman, damai, tetap bersatu, dan tidak terpecah belah.

“Maka untuk menciptakan negara yang aman damai bersatu dan tidak terpecah belah, kita harus memiliki sikap persatuan dan kesatuan agar bisa menciptakan negara yang kita inginkan,” tuturnya.

Politisi berdarah bangsawan dari kerajaan Banggae di Onder Afdeling Majene, Sulawesi Barat yang mewakili Daerah Pemilihan Sulawesi Barat meliputi Kabupaten Mamasa, Kabupaten Polewali Mandar, Kabupaten Majene, Kabupaten Mamuju, Kabupaten Mamuju Tengah, dan Kabupaten Mamuju Utara (Pasangkayu) melanjutkan bahwa rasa persatuan dan kesatuan yang harus kita tegaskan meliputi;

 Pertama, tidak boleh membeda-bedakan lagi orang yang berbeda dengan kita seperti agama suku budaya bahasa maupun ras, namun kita harus menghormati dan saling bersatu satu sama lain

Kedua, berkomitmen dalam suatu persatuan, kita tidak boleh saling menyalahkan, sebaliknya kita harus saling tolong menolong, saling menghargai, rela berkorban, dan saling bekerja sama agar tidak terjadi perpecahan,” terangnya.

Dan, “Ketiga, mengaplikasikan nilai-nilai yang ada di dalam Undang Undang Dasar 1945, Pancasila, dan Bhineka Tunggal Ika.”

Selain Andi Ruskati sebagai narasumber, hadir juga Tokoh Pemuda, Sulfakri dan Ketua Pemuda Pancasila Kabupaten Mamuju, Sutina Suardi, yang  dihadiri masyarakat Orobatu Tapalang, majelis taklim, aktifis pemuda, serta tokoh masyarakat. (is)

Komentar

Komentar

Check Also

Nuroji: Pilkada Harus Jadi Ajang Pendidikan Politik Bagi Masyarakat

Bidik.co— Pemilihan kepala daerah (Pilkada) serentak 2024 bakal digelar pada November 2024. Pilkada yang terdiri …

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.