bidik.co — Seperti yang dijanjikan, Prabowo Subianto datang menghadiri sidang perdana sengketa Pilpres di Gedung Mahkamah Konstitusi (MK), Jakarta Pusat. Prabowo hadir bersama rombongannya.
Rombongan Prabowo tiba di Gedung MK di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Rabu (6/8/2014) pukul 09.15 WIB. Prabowo menggunakan mobil Lexus putih bernopol B 17 GRD melalui pintu samping. Sebanyak 6-7 mobil lainnya mengiringi di belakangnya.
“Selamat datang untuk Bapak Prabowo! Kawan-kawan, beri jalan!” seru sang orator.
Prabowo datang didampingi Hatta Rajasa. Keduanya mengenakan kemeja putih beremblem garuda merah dan peci hitam. Selain itu beberapa tokoh lain juga tampak hadir di antaranya Ketum Golkar Aburizal Bakrie, Presiden PKS Anis Matta, Akbar Tandjung, Amien Rais, Fadli Zon, dan Hidayat Nur Wahid.
Mereka langsung berjalan memasuki ruang sidang menerobos antran para awak media.
Sementara itu sebelumnya Tim Hukum Prabowo-Hatta menyampaikan bahwa kehadiran Prabowo adalah untuk menyampaikan opening statement.
“Prabowo sendiri menyampaikan opening statetement untuk menjelaskan alasan-alasan mengapa kita sampai ke MK,” ujar anggota Tim Advokasi Prabowo-Hatta, Habiburokhman, Selasa (5/8/2014) malam.
Opening statement yang akan disampaikan Prabowo menurut Habib antara lain mengenai berbagai macam kecurangan secara TSM yang terjadi dalam Pilpres versi Prabowo-Hatta. Yakni mulai dari 52.000 C1 invalid, rekomendasi PSU yang tidak dilaksanan di DKI dan Jatim, dan tidak adanya pencoblosan di 14 kabupaten di Papua.
“Opening statment kedua pak Prabowo imbauan kepada masyarakat atau relawan yang ingin melihat. Silakan tapi menjaga sikap dan mematuhi aturan hukum. Setelah opening statement pak Prabowo-Hatta pamit dan menyerahkan kepada kita-kita,” Habib menambahkan.
Habib sendiri memprediksi akan ada 10.000 relawan yang akan hadir ke MK dalam sidang perdana ini. Ini disebut Habib berdasarkan pengalaman begitu besarnya animo relawan jika ada keberadaan Prabowo-Hatta.
“Mereka ingin melihat pak Prabowo secara langsung, dan pak Hatta juga. Mereka juga mau melihat proses ini sebetulnya. Teman-teman yang spontan aja, pasti kalau pak Prabowo-Hatta nongol sampai segitu yang hadir,” tandas Habib. (ai)